LPPM IAI DDI Polewali Mandar, 17 Maret 2025 – Institut Agama Islam (IAI) DDI Polewali Mandar dan Universitas Sulawesi Barat (Unsulbar) menandatangani Memorandum of Understanding (MoU) pada Senin, 17 Maret 2025, pukul 14.15 WITA. Acara seremonial ini berlangsung di Ruang Rapat Dosen IAI DDI Polewali Mandar dengan dihadiri oleh sejumlah pimpinan akademik dari kedua institusi.
Dari pihak IAI DDI Polewali Mandar, penandatanganan ini dipimpin langsung oleh Rektor IAI DDI Polewali Mandar, Prof. Dr. H. Anwar Sewang, M.Ag. , didampingi oleh Ketua LPPM , Dr. Muhammad Adam HR, S.H., M.H. , serta Pengelola Rumah Jurnal , Dr. Mustapa T, M.M. . Sementara itu, dari pihak Unsulbar, hadir Kepala LPPM Unsulbar , Muhammad Nasir Badu, Ph.D. , yang turut menjadi penandatangan kesepakatan tersebut.
Tujuan dan Ruang Lingkup Kerja Sama
Kerja sama ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas dan kuantitas publikasi ilmiah melalui berbagai program pendampingan dan pembinaan jurnal. Dalam MoU ini, Unsulbar berkomitmen memberikan pendampingan kepada IAI DDI Polewali Mandar dalam pengelolaan jurnal ilmiah agar sesuai dengan standar nasional maupun internasional.
Sambutan dan Harapan
Dalam sambutannya, Ketua LPPM Unsulbar, Muhammad Nasir Badu, Ph.D. , menyebut bahwa kolaborasi ini merupakan langkah strategis dalam memperkuat budaya publikasi ilmiah di lingkungan akademik. “Kami siap membantu dalam hal tata kelola jurnal, pelatihan indeksasi, hingga strategi publikasi di jurnal bereputasi,” ujarnya.
Rektor IAI DDI Polewali Mandar, Prof. Dr. H. Anwar Sewang, M.Ag. , turut menyampaikan apresiasinya terhadap inisiatif ini. Ia berharap agar melalui kerja sama ini, jurnal-jurnal yang dikelola oleh IAI DDI Polewali Mandar dapat berkembang dan memenuhi standar akademik yang lebih tinggi. “Kami yakin bimbingan dari Unsulbar akan membawa dampak positif bagi peningkatan kualitas publikasi ilmiah di institusi kami,” tutur beliau.
Fokus Kerja Sama
Adapun ruang lingkup kerja sama yang disepakati mencakup:
1. Pendampingan pengelolaan jurnal ilmiah sesuai standar nasional dan internasional.
2. Pelatihan dan workshop terkait tata kelola jurnal, indeksasi, dan penerbitan.
3. Bimbingan dalam penyusunan artikel ilmiah serta strategi publikasi di jurnal bereputasi.
4. Kolaborasi dalam penerbitan dan peningkatan akreditasi jurnal.
5. Peningkatan kapasitas sumber daya manusia dalam bidang publikasi ilmiah.
6. Pemanfaatan fasilitas dan sumber daya untuk mendukung peningkatan kualitas jurnal.
Masa Berlaku MoU
MoU ini akan berlaku selama lima tahun ke depan sejak ditandatangani dan akan dievaluasi secara berkala untuk memastikan implementasi yang efektif. Jika diperlukan, kesepakatan kerja sama ini dapat diperpanjang atas kesepakatan bersama kedua belah pihak.
Harapan Masa Depan
Dengan adanya kerja sama ini, diharapkan kedua institusi dapat memberikan kontribusi signifikan bagi dunia akademik, khususnya dalam bidang publikasi ilmiah. Kesepakatan ini diharapkan mampu mendorong terciptanya jurnal-jurnal ilmiah berkualitas yang dapat memberikan dampak positif bagi pengembangan ilmu pengetahuan dan pendidikan di Indonesia.